Pembangunan dan Pengembangan Potensi Masyarakat melalui Pendidikan Anak Usia Dini
Keywords:
Pembangunan, Pengembangan, Potensi Masyarakat, Pendidikan Anak Usia DiniAbstract
Pendidikan Anak Usia Dini memiliki peranan yang mendasar dalam hal pembangunan dan pengembangan masyarakat. Dalam pelaksanaannya pasti ditemukan kendala-kendala yang apabila tidak ditangani dengan serius dan berkelanjutan tentunya dapat mengganggu siklus PAUD itu sendiri seperti halnya yang terjadi di PAUD Fajar Harapan. Pendidikan anak usia dini bukan hanya tentang pembelajaran akademis, tetapi juga tentang pengembangan karakter, nilai-nilai agama, kreativitas, dan keterlibatan orang tua. Berbagai penelitian dan implementasi praktik terbaik dalam pendidikan anak usia dini menjadi landasan penting dalam membentuk generasi yang berkualitas di masa depan. Dengan demikian, pendidikan anak usia dini tidak hanya berdampak pada perkembangan individu, tetapi juga memiliki implikasi yang luas dalam pembangunan dan pengembangan potensi masyarakat secara keseluruhan. Melalui implementasi praktik terbaik dalam pendidikan anak usia dini, masyarakat dapat diharapkan tumbuh dan berkembang dengan fondasi yang kuat dan berdaya saing.
References
Afif, E. (2023). Pengembangan e-story book untuk mengenalkan toleransi pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(6), 7131-7140. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i6.5594
Andari, I. (2022). Pedampingan pengembangan pembelajaran sains anak usia dini. Dharma Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 142-152. https://doi.org/10.53977/sjpkm.v1i2.787
Chandler, L., Cochran, D., Christensen, K., Dinnebeil, L., Gallagher, P., Lifter, K., & Spino, M. (2012). The alignment of CEC/DEC and NAEYC personnel preparation standards. Topics in Early Childhood Special Education, 32(1), 52-63. https://doi.org/10.1177/0271121412437047
Dahlia, I. (2023). Pemberdayaan masyarakat dalam upaya peningkatan mutu pendidikan anak usia dini. Buana Ilmu, 8(1), 217-226. https://doi.org/10.36805/bi.v8i1.6016
Firdaus, N., & Ansori, A. (2019). Optimizing management of early childhood education in community empowerment. Journal of Nonformal Education, 5(1), 89-96. https://doi.org/10.15294/jne.v5i1.18532
Gani, A. (2023). Workshop pembuatan konten edukasi digital untuk pendidikan anak usia dini. Abdisultan, 1(1), 7-14. https://doi.org/10.58291/abdisultan.v1i1.190
Hedges, H., & Lee, D. (2010). “I understood the complexity within diversity”: Preparation for partnership with families in early childhood settings. Asia-Pacific Journal of Teacher Education, 38(4), 257-272. https://doi.org/10.1080/1359866X.2010.515939
Jati, K., Intaniasari, Y., Ningrum, R., Hafida, S., Utami, R., Ariyadi, M., & Subekti, T. (2022). Peningkatan pemahaman pola asuh melalui sosialisasi tumbuh kembang anak untuk menciptakan generasi emas. Buletin KKN Pendidikan, 4(1), 12-23. https://doi.org/10.23917/bkkndik.v4i1.19177
Kennedy, A., & Heineke, A. (2014). Re-envisioning the role of universities in early childhood teacher education: Community partnerships for 21st-century learning. Journal of Early Childhood Teacher Education, 35(3), 226-243. https://doi.org/10.1080/10901027.2014.936072
Mozin, S., & Husain, S. (2021). Strategi peningkatan kemampuan pencegahan dan penanganan stunting melalui pengembangan potensi desa di tengah pandemi COVID-19. Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat), 9(3), 182-207. https://doi.org/10.37905/sibermas.v9i3.8093
Mujiono, D., & Sutrisno, S. (2022). Mengembangkan potensi anak usia dini dalam pendidikan Islam (Al-Qur’an dan Hadis). Jambura Early Childhood Education Journal, 4(2), 207-221. https://doi.org/10.37411/jecej.v4i2.1375
Mulyati, S. (2023). Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan PAUD di daerah tertinggal Desa X. Jurnal Riset Pendidikan Guru PAUD, 3(2), 87-92. https://doi.org/10.29313/jrpgp.v3i2.3011
Muchlisin, M. (2023). Peran executive function (fungsi eksekutif) terhadap kesiapan sekolah: Pemahaman guru PAUD. Indonesian Journal of Early Childhood: Jurnal Dunia Anak Usia Dini, 5(1), 13-22. https://doi.org/10.35473/ijec.v5i1.2185
Putrihapsari, R., & Dimyati, D. (2021). Penanaman sikap sopan santun dalam budaya Jawa pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 2059-2070. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1022
Syaikhon, D. (2023). Empowerment of educators and parents in increasing the value of religious moderation in early childhood. Community Development Journal, 7(3), 148-152. https://doi.org/10.33086/cdj.v7i3.5362
Safira, D. (2020). Design character education learning using the holistic approach in kindergarten. Proceedings of the 2nd International Conference on Early Childhood Education (ICECE). https://doi.org/10.2991/assehr.k.200217.004
Syukur, B. (2023). Pengenalan bahasa Inggris pada anak usia dini melalui tema kesehatan. Gervasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 569-580. https://doi.org/10.31571/gervasi.v7i2.5458
Torquati, J., Leeper-Miller, J., Hamel, E., Hong, S., Sarver, S., & Rupiper, M. (2017). “I have a hippopotamus!”: Preparing effective early childhood environmental educators. The New Educator, 13(3), 207-233. https://doi.org/10.1080/1547688X.2017.1331095
Wijayanto, F. (2024). Pengembangan inovasi sekolah alam: Upaya meningkatkan literasi anak di pedesaan. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (Jp2m), 5(1), 106-118. https://doi.org/10.33474/jp2m.v5i1.21447
Yanuarsari, R. (2019). Pengaruh pola asuh orang tua terhadap perkembangan kecerdasan interpersonal anak usia dini di TK Mekar Arum Kota Bandung. Indonesian Journal of Adult and Community Education, 1(1), 40-47. https://doi.org/10.17509/ijace.v1i1.20017