Pelatihan Penulisan Surat Lamaran Kerja dan Pengenalan Bahasa Mandarin Dasar di SMK Kristen Elim Malang
Keywords:
surat lamaran kerja, bahasa Mandarin dasarAbstract
Bahasa merupakan hal yang paling esensial dalam berkomunikasi sehingga dalam setiap jenjang pendidikan mewajibkan peserta didik untuk belajar bahasa. Bahasa ini tidak terikat hanya pada bahasa Indonesia saja, tetapi juga bahasa asing. Dalam upaya meningkatkan keterampilan berbahasa peserta didik, kegiatan yang berkaitan dengan bahasa patut dilakukan, terlebih di bulan Oktober guna memperingati bulan bahasa. Di dalam bulan bahasa ini biasanya ada banyak kegiatan yang dilakukan berkaitan dengan bahasa. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan hari bahasa selama satu hari. Di dalam kegiatan ini peserta didik akan belajar untuk menulis surat lamaran kerja dan pengenalan bahasa Mandarin dasar. Kegiatan ini dilakukan secara daring karena di masa pandemik ini pembelajaran di sekolah berjalan secara asinkronis. Kegiatan yang bertujuan untuk melatih penulisan surat lamaran kerja dan pengenalan bahasa Mandarin dasar ini dipilih karena peserta didik akan menjadi lulusan SMK yang disiapkan untuk langsung bekerja sehingga penting adanya bekal pengetahuan untuk menulis surat lamaran kerja. Sementara itu, pelatihan pengenalan bahasa Mandarin dasar juga perlu dilakukan sehingga apabila peserta didik ingin melamar pekerjaan di instansi-instansi yang menggunakan bahasa Mandarin peserta didik akan dapat menggunakannya. Berdasarkan kegiatan yang sudah dilakukan dapat diketahui bahwa terdapat kesalahan kebahasaan yang mencakup ketidakefektifan kalimat, kesalahan penulisan kata, dan tanda baca dalam surat lamaran kerja yang disusun. Sementara itu, berdasarkan pelatihan bahasa Mandarin dasar yang dilakukan diperoleh hasil bahwa peserta didik masih kesulitan untuk melafalkan kata dasar dengan bunyi dan nada yang sesuai dengan aturan bahasa Mandarin.
References
Indrawati, S., Heryana, N., Lidyawati, Y., & Gafur, A. (n.d.). Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Surat Kepribadian Bahasa Indonesia Universitas Sriwijaya. 1, 11–19.
Kebudayaan, B. P. dan P. B. K. P. dan. (2016). Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia: Vol. Edisi Keem.
Mulyaningsih, D. H. (2014). Perbandingan Fonologi Bahasa Indonesia Dan Bahasa Mandarin. BAHTERA?: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 13(1), 1–10. https://doi.org/10.21009/bahtera.131.01
Surakarta, S. M. A. N., Akhir, L. T., Mardiana, D. M., & Nim, C. (2008). ANALISIS KESALAHAN SISWA PADA PELAFALAN FONEM / Z /, / C /, / S /, / ZH /, / CH /, / SH / DAN / R / DALAM KOSA KATA BAHASA MANDARIN DI KELAS X IMMERSI A DAN IMMERSI B Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Ahli Madya pada Diploma II.
Ting, Y. (2011). Bunyi Konsonan Bahasa Indonesia dan Bahasa Mandarin: Analisis Kontrastif. LITE: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya, 7(2), 126–136. https://id.scribd.com/document/460741894/1351-3644-1-SM-pdf
Wahdaniah. (2016). Struktur dan Bahasa Surat Lamaran Kerja pada Unit Career Development Center (CDC) Politeknik Negeri Lhokseumawe. Metamorfosa Journal, 3(2), 1–26.
Wiedenhof, J. (2015). A Grammar of Mandarin. A Grammar of Mandarin, 51, 23–51. https://doi.org/10.1075/z.197
Zhao, X., & Berent, I. (2016). Universal Restrictions on Syllable Structure: Evidence From Mandarin Chinese. Journal of Psycholinguistic Research, 45(4), 795–811. https://doi.org/10.1007/s10936-015-9375-1