Analisis Tidur dan Kesehatan berdasarkan Tingkat Stres Kerja Menggunakan Metodologi CRISP-DM
Keywords:
indeks masa tubuh, K-Nearest Neighbors (KNN), kualitas tidur, regresi logistik, tingkat stressAbstract
Tidur merupakan faktor penting bagi kesehatan mental dan fisik setiap manusia. Gangguan tidur yang terjadi berkaitan erat dengan berbagai masalah kesehatan seperti depresi, kecemasan, penambahan berat badan, diabetes, dan perkembangan penyakit cardiometabolic. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara kualitas tidur, tingkat stres, dan berat badan dengan pekerjaan seseorang dan bagaimana interaksi antara ketiga variabel ini mempengaruhi kondisi kesehatan secara keseluruhan. Dalam penelitian ini, metode K-Nearest Neighbors (KNN) dan Regresi Logistik digunakan untuk menganalisa korelasi antara kualitas tidur dengan kesehatan, dalam tiga kategori yakni tingkat stres, indeks masa tubuh (BMI), dan gangguan tidur seperti apnea dan insomnia. Data yang digunakan untuk analisis ini mencakup informasi tentang kualitas tidur, tingkat stres, kategori BMI, dan jenis gangguan tidur. Model KNN yang dihasilkan selanjutnya dikaji dengan teknik split-sample (train-test split) untuk memastikan model yang dihasilkan memiliki akurasi yang tinggi dan mampu memberikan prediksi yang dapat dipercaya. Hasil analisis ini akan berguna untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas tidur. Terlihat bahwa terdapat korelasi antara tingkat stres seseorang dengan jenis pekerjaan. Analisis ini menyimpulkan bahwa KNN lebih unggul dari regresi logistik dengan persentase akurasi sebesar 95% untuk KNN dan 89% untuk regresi logistik.