Prosiding Seminar Nasional Desain Komunikasi Visual

Pemanfaatan Miselium pada Jamur sebagai Material Biodegradable dalam Desain Kemasan Berkelanjutan

Helga Carissa Putri — 2024-09-10

Globalisasi mempengaruhi perkembangan industri mengakibatkan peningkatan pembuangan limbah yang berdampak buruk pada keseimbangan lingkungan hidup. Berdasarkan Danareksa Research Institute (2023), selama 10 tahun terakhir produksi industri manufaktur plastik di Indonesia berada pada urutan ke-5 setelah logam dasar, motor, bahan kimia, dan makanan. Produksi plastik oleh industri manufaktur mayoritas digunakan sebagai kemasan sebanyak 34,88%. Hal tersebut lebih tinggi persentase nya dibandingkan penggunaan plastik sebagai kemasan secara global sebanyak 31,26%. Penulisan artikel ilmiah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan desain berkelanjutan dimana penggunaan material utama pembentuk kemasan berupa plastik dapat digantikan dengan material biodegradable yang ramah lingkungan seperti miselium jamur. Metode penelitian yang digunakan pada artikel ilmiah ini adalah metode kualitatif dengan cara menganalisis penelitian terdahulu dan melakukan studi literatur. Material biodegradable merupakan material yang dirancang agar dapat terurai ketika dibuang oleh organisme hidup yang disebut dengan proses biodegradasi. Salah satu material biodegradable yang dapat dimanfaatkan khususnya pada negara beriklim tropis adalah miselium yang terdapat pada jamur. Hasil dari studi literasi ini merupakan artikel ilmiah yang menunjukkan bahwa penggunaan material biodegradable seperti miselium pada jamur dapat dikembangkan dan dimanfaatkan lebih lanjut oleh sektor industri dengan menerapkan desain berkelanjutan agar dalam pembuatan kemasan dapat bersifat ramah lingkungan.

Perancangan Buku Ilustrasi Makanan sebagai Media Pengenalan Inkulturasi Jawa-Tionghoa di Jawa Timur untuk Anak Berusia 9-13 Tahun

Gracia Violetta Wibowo — 2024-09-10

Berawal dari adanya pengaruh Budaya Tionghoa peranakan yang tersebar di Indonesia terkhususnya daerah Sumatera dan Jawa, selang beberapa waktu para penduduk imigran tinggal bersama warga lokal di Indonesia terjadilah adanya proses asimilasi atau pembauran kultural yang menghasilkan orang Tionghoa peranakan. Melalui pembauran tersebut terciptalah identitas tersendiri hingga saat ini terkait masakan peranakan Tionghoa yang merupakan perpaduan dari masakan Melayu, Thailand, Indonesia dengan pencampuran berbagai bumbu Eropa. Tujuan dari proses perancangan ini adalah mengenalkan budaya inkulturasi peranakan Tionghoa di Jawa Timur kepada anak-anak berusia 9 – 13 tahun, proses perancangan buku ilustrasi tersebut dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan prinsip ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) serta metode pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan tahapan studi pustaka serta tahapan kuesioner. Buku ilustrasi yang dibuat dengan menggunakan judul “Indowander : Chinese – Indonesian in East Java”. Perwujudan akhir media utama berupa buku cerita ilustrasi anak dalam bentuk hard cover berukuran 21 x 21 cm dengan media pendukung berupa keychain, card holder, lanyard, stiker, bucket hat, totebag, paper bag, pouch, alat tulis, tumbler dan mug, wall art A3 / A4, mini card, postcard, bookmark, planner pad, notes, pop socket, enamel pin, banner, T- Shirt. Indikator capaian dari perancangan tersebut adalah keberhasilan dalam proses pembuatan buku ilustrasi untuk mengenalkan kebudayaan tersebut kepada anak-anak setelah hasil penelitian berupa kuesioner telah mencapai target lebih dari jumlah minimal 80%.

Perancangan Intellectual Property Karakter yang Mengadaptasi Sosok Garuda dengan Media 3D Modeling untuk Anak Usia 5-8 Tahun

Stephen Alfando Calvin — 2024-09-10

Pengembangan Intellectual property (IP) atau properti intelektual merupakan salah satu sektor dalam industri kreatif yang dapat menjadi salah satu sumber pendapatan negara. Pengembangan IP lokal dapat menjadi sumber ekonomi baru yang memberi pengaruh berlipat ke berbagai sektor lainnya karena sifatnya yang adaptif sesuai kebutuhan produk dan jasa yang menggunakan IP tersebut. Pengembangan IP berupa IP karakter selain bisa meningkatkan ekonomi, tapi juga membuka kemungkinan untuk memperkenalkan budaya atau kisah-kisah jaman dahulu melalui pengembangan IP karakter. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk untuk merancang sebuah IP karakter dengan media 3d model yang bukan hanya dapat menjadi media hiburan, namun juga dapat menjadi sarana generasi muda, terutama anak-anak (Usia 5-8 tahun) untuk lebih mengenal dan menyukai sosok Garuda. Garuda terkadang disalah artikan sebagai burung rajawali ataupun elang jawa oleh sebagian masyarakat Indonesia. Perancangan desain menggunakan metode desain karakter Bryan Tillman dengan alur cyclic strategy perancangan berulang yang memungkinkan penulis melakukan revisi terhadap umpan balik yang diberikan. IP yang dikembangkan dalam perancangan ini berjudul “Mytogear” dengan karakter bernama Red yang diadaptasi dari Garuda. Hasil akhir media utama berupa sebuah aset 3d model karakter Red dengan format .blend dan .obj dengan media pendukung berupa artbook, tumbler, standee, mug, pin enamel, kotak bekal, stiker, gantungan kunci, baju, dan figurin.

Perancangan Desain Instagram Trifena Bakery untuk Meningkatkan Brand Awareness di Kota Malang

Olivia Astri Leonora — 2024-09-10

Kemajuan dunia digital yang semakin pesat membuat para pelaku UMKM harus menyesuaikan diri dengan teknologi social media. Adapun salah satu kegunaan social media yaitu untuk membangun brand awareness ditengah banyaknya bisnis baru yang bermunculan seiring berjalannya waktu. Platform yang marak digunakan oleh UMKM untuk membangun brand awareness adalah Instagram karena dinilai efektif dan tidak membutuhkan biaya yang besar. Platform Instagram dipilih oleh Trifena Bakery untuk membangun brand awareness di Kota Malang melalui pengunggahan konten-konten kreatif. Metode perancangan konten bagi Trifena Bakery yaitu dengan menggunakan Social Media Marketing Framework yang terdiri dari tahap ideating, creating, distributing, dan evaluating. Dalam penelitian ini, terdapat 10 kategori konten yang diunggah melalui Instagram Feeds, Reels, dan Story yang kemudian disusun dalam Social Media Guidelines Book.

Redesain untuk UI/UX Website, Aplikasi Mobile, dan Tablet untuk Meningkatkan Usability Online Travel Agent Djalanin.com

Laurentius Adityas Tino Harjanto — 2024-09-10

Indonesia sedang mengalami tantangan dalam meningkatkan kegunaan dan pengalaman pengguna pada platform digital, terutama bagi agen perjalanan online seperti Djalanin.com. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kegunaan situs web Djalanin.com dengan memperbaiki interpretasi visual, aksesibilitas, dan kebebasan pengguna, serta meningkatkan tingkat keamanan. Untuk mencapai tujuan ini, peneliti menggunakan metode kualitatif dan pendekatan Design thinking. Metode kualitatif memungkinkan pengumpulan informasi mendalam mengenai kebutuhan, preferensi, dan pengalaman pengguna. Sementara itu, Design thinking mendukung proses pengumpulan data, perancangan, pengujian, hingga finalisasi desain. Produk akhir dari penelitian ini adalah desain ulang UI/UX situs web, aplikasi mobile, adaptasi ukuran tablet, dan UI Module; dengan media pendukung berupa sticker, totebag, tumbler, kartu nama, nametag & tali lanyard, aplikasi 3D Webflow UI, notebook, dan kalender vertikal. Keberhasilan desain ini diukur dari peningkatan usability dan kemampuan platform untuk bersaing dengan kompetitor OTA di Indonesia. Redesain ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna dan performa penjualan Djalanin.com.

Perancangan Poster Digital Infografis Kemasan Makanan Organik

Katrin Nur Nafi'ah Ismoyo — 2024-09-10

Dunia kuliner saat ini berkembang dengan cepat, mulai dari jenisnya, bahan-bahan yang digunakan sebagai komposisi, hingga kemasannya. Namun disisi lain, perkembangan tersebut memberikan dampak negatif bagi alam, yakni mengenai sampah kemasan yang digunakan, kemasan yang masih banyak digunakan sebagai pembungkus hingga saat ini adalah kemasan berbahan plastik yang sangat sulit terurai, sehingga terjadi penumpukan sampah. Sampah plastik kemasan tidak hanya berakhir di TPA (Tempat Pembuangan Akhir), namun sebagian masyarakat juga membuangnya di sungai, laut, hutan, hingga di pinggiran jalan umum. Hal tersebut semakin meningkatkan angka pencemaran lingkungan. Berkaitan dengan hal tersebut, masyarakat perlu diberikan edukasi agar tidak hanya fokus pada pembungkus makanan berbahan plastik, dan edukasi tersebut salah satunya dapat berupa tersedianya poster digital infografis kemasan makanan organik yang diharapkan mampu menjadi alternatif kegiatan cinta lingkungan karena sifat organiknya yang mudah terurai. Tersedianya poster digital nantinya diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses, serta membagikan informasi secara masal. Metode yang digunakan dalam perancangan poster digital ini adalah trianggulasi data (wawancara, observasi, dan dokumentasi). Observasi secara online dan lapangan telah dilakukan, dan menunjukkan kurang tersedianya poster digital infografis kemasan organik untuk makanan, terutama di lingkungan jual beli makanan. Perancangan poster digital akan dibuat dengan menggunakan aplikasi Procreate. Poster digital yang dirancang memiliki unsur-unsur infografis seperti data, ilustrasi, dan tulisan. Ilustrasi menjadi salah satu unsur yang menarik, diharapkan dengan ilustrasi yang menarik pada poster digital infografis kemasan makanan organik selain mampu menyadarkan masyarakat akan alternatif kemasan makanan, juga mampu menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

Perancangan Video Musik Rohani Katolik untuk Retret di Pusat Spiritualitas Pasionis Malang

Avensius Rosis Kajang — 2024-09-10

Istilah Retret berasal kata bahasa Perancis la retraite yang berarti meninggalkan kesibukan sehari-hari dan pergi ke suatu tempat yang sunyi untuk menghabiskan waktu dalam doa dan refleksi. Aktivitas utama retret adalah latihan rohani yang dilakukan secara teratur untuk mengarahkan seseorang kepada tujuan retret yakni perubahan hidup. Pusat Spiritualitas Pasionis Malang telah melaksanakan retret sejak tahun 2000. Tim pembimbing retret menyadari bahwa materi retret yang hanya disampaikan secara verbal melalui kata-kata kurang dapat memenuhi kebutuhan para peserta retret. Oleh karena itu, dibutuhkan penyampaian secara non-verbal melalui ilustrasi visual dalam bentuk lagu dan video musik yang sesuai dengan semangat retret Pasionis. Pembuatan video musik rohani ini diharapkan dapat membantu peserta retret dalam memahami materi retret, dan memudahkan tim pendamping retret untuk mengarahkan peserta mencapai tujuan retret. Metode perancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif; sedangkan metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Target dari perancangan ini adalah tiga video musik rohani Katolik yakni video musik "Yesus Kekuatanku", video musik "Genggam Salibmu" video musik "Bersama Melangkah". Ketiga video musik ini akan diproduksi menggunakan Flashdisk, serta diupload pada Channel Youtube "Go Passio". Diharapkan video musik rohani ini dapat membantu para peserta retret untuk memperdalam refleksi, memperkuat hidup rohani, membentuk karakter positif dan meningkatkan motivasi hidup.

Inovasi Perhiasan dari Cangkang Kerang sebagai Salah Satu Upaya dalam Mengurangi Limbah Laut di Malang

Valentina Rasi — 2024-09-10

Setiap Masyarakat memiliki kewajiban untuk menjaga serta memanfaatkan lingkungan agar tetap terjaga kelestariannya. Dalam kehidupan sehari-hari terkadang orang lebih fokus kepada menjaga pola tubuh agar tubuh tetap sehat, sehingga tidak sadar bahwa dibalik tubuh yang sehat dan makanan yang bergizi membutuhkan lingkungan yang sehat serta bersih. Cangkang kerang yang dibuang begitu saja dapat mencemari lingkungan perairan dan mengganggu ekosistem laut lokal. Dalam pemanfaatannya, limbah kerang dapat digunakan sebagai salah satu yang bermanfaat seperti pakan ternak, bahan makanan, furnitur rumah, serta perhiasan. Karena cangkang kerang memiliki beberapa komponen yang dominan seperti CaCO₃ (sekitar 96%) diantaranya adalah kalsium karbonat, dan mineral, sehingga membuat cangkang kerang keras dan susah terurai dengan sendirinya. Upaya untuk mengurangi dampak negatif limbah laut perlu dilakukan dengan pendekatan yang kreatif dan berkelanjutan. Dalam penelitian ini akan lebih berfokus pada pembuatan liontin di kerajinan perhiasan. Perhiasan terbagi dalam tiga jenis, yaitu fine jewelry, bridge jewelry, custom jewelry dan fine jewelry. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan inovasi perhiasan menggunakan bivalve sebagai salah satu sarana untuk mengurangi adanya limbah laut khususnya di pantai daerah Malang. Studi yang dilakukan oleh peneliti menggunakan gabungan antara penelitian lapangan dan eksperimental. Pengumpulan sampel mulai dari limbah sisa dari rumah makan dan limbah pantai. Dilakukan pengujian dan pemrosesan kualitas hasil karya, guna memastikan kualitas serta ketahanan agar dapat bersaing dengan produk standar di market nya. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa inovasi perhiasan dari cangkang kerang merupakan salah satu cara untuk dapat mengurangi limbah kerang yang khususnya di Malang. Dengan pendekatan yang terintegrasi antara lingkungan dan ekonomi penggunaan. Selanjutnya adalah memperluas implementasi dan mempromosikan kesadaran dari pemanfaatan dari limbah kerang ini, serta membuat sesuatu kebijakan guna mendukung untuk pengelolaan limbah kerang yang lebih baik ke depannya.

Perancangan Media Promosi Noken Papua sebagai Kampanye Pelestarian pada Produk Ramah Lingkungan

Dwi Grahito Edhi — 2024-09-10

Masalah sampah plastik menjadi tantangan besar bagi Pemerintah Kota Merauke, Papua. Sebagai solusi alternatif yang lebih ramah lingkungan, penggunaan Noken, tas tradisional yang merupakan simbol budaya Papua, diusulkan sebagai pengganti kantong plastik. Maka dari itu, diperlukan kampanye promosi melalui media seperti poster dan video yang ditargetkan khusus bagi generasi muda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bertujuan untuk menggali makna, konsep, dan karakteristik fenomena yang ada. Pendekatan kualitatif ini menekankan pencarian pemahaman yang holistik dan alami, menggunakan berbagai metode, serta disajikan secara naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media digital adalah alat yang efektif untuk menjangkau generasi muda di Kota Merauke. Kampanye yang dinamakan "The Eco Movement" atau "teco." ini menggunakan video dan poster untuk mempromosikan pelestarian Noken serta meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap warisan budaya Papua ini sebagai alternatif penggunaan kantong plastik.

Perancangan Buku Fotografi Esai Relief Candi Penataran untuk Memperkenalkan Cerita Panji bagi Masyarakat Usia 20-50 Tahun

Maria Elfreda — 2024-09-10

Cerita Panji merupakan suatu cerita lama yang dikenal luas oleh Masyarakat Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Penyebaran cerita Panji di dominasi oleh tradisi lisan yang hadir dengan berbagai versi yang tersebar di beberapa wilayah yang ada di Indonesia, salah satunya terletak pada relief bangunan Pendopo Teras, Candi Penataran, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Pada relief tersebut, terdapat tiga cerita Panji yaitu Bubhuksah dan Gagang Aking, Sang Satyawan, dan Sri Tanjung yang menyimpan cerita dan pelajaran hidup yang menarik. Tetapi seiring berjalannya waktu, banyak masyarakat yang tidak tau dan tidak mengerti mengenai cerita Panji yang terdapat pada relief bangunan candi, apalagi keberadaan dari relief yang ada pun sedikit demi sedikit telah memudar yang membuat banyak masyarakat susah untuk mengerti maksud dari relief tersebut. Perancangan ini di buat untuk memperkenalkan cerita Panji kepada masyarakat usia 20-50 tahun melalui media buku fotografi esai dengan menggunakan metode kualitatif serta pendekatan naratif yang diawali dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil akhir dari perancangan ini adalah buku fotografi esai dengan media pendukung berupa t-shirt, tote bag, postcard, notes, pembatas buku, dan kalender meja. Diharapkan dengan adanya perancangan ini, dapat menambah wawasan masyarakat mengenai relief dari cerita Panji serta Masyarakat dapat menikmati keindahan Candi Penataran melalui media fotografi.

Perancangan Komik Digital tentang Bahaya Limbah Plastik sebagai Media Kampanye Kesadaran Masyarakat Jawa Timur

Fitri Christin Manurung — 2024-09-10

Polusi merupakan fenomena industrialisasi; terutama dalam negara berkembang seperti Indonesia. Polusi sudah menjadi fenomena publik sejak tahun 1970an.” Polusi sangat erat dengan perkembangan peradaban, semakin majunya sebuah peradaban semakin bertambah pula pembuangan yang terjadi, baik itu polusi udara, polusi air, maupun polusi lainnya. Indonesia merupakan negara terpadat ke-4 di seluruh dunia, berkisaran pada 278 juta penduduk, dan sekitar 41 juta penduduk Indonesia tinggal di pulau Jawa Timur, dengan kepadatan 860/km2 per orang. dapat di perhatikan di sekitar Masyarakat jawa timur bahwa pengelolaan sampah belum begitu baik. Negara Indonesia menghasilkan sekitar 7,2 juta ton sampah yang tidak dikelola setiap tahunnya, dan di jawa timur menghasilkan sekitar 5,7 ton per tahun, tetapi hanya 3,1 juta ton per tahun, yang berati tersisahnya sebanyak 2,5 juta ton sampah yang tidak terkelola per tahunnya. Banyaknya dampak-dampak berbahaya dari sampah yang tidak terkelola, terutama dari limbah plastik yang sifatnya susah terurai, ada beberapa dampak buruk baik itu menyakiti margasatwa, merusak lingkungan, ataupun berdampak buruk pada manusia. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk menaikan kesadaran masyarakat tentang bahayanya limbah plastik melalui komik digital, dengan pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan tahapan studi pustaka. Perwujutan akhir media utama berupa komik digital didalam aplikasi WEBTOON sebanyak 3 Chapter. Indikator capaian dari perancanggan tersebut adalah keberhasial dalam menyebar luaskan kesadaran masyarakat Indonesia atas bahayanya limbah plastik.